Kulit adalah salah satu bagian tubuh kita yang paling penting untuk dijaga. Kulit yang sehat tidak hanya membuat terlihat lebih cantik, tetapi juga dapat memberikan perlindungan yang penting terhadap lingkungan luar. Namun, merawat kulit secara alami dan sehat tidak selalu mudah. Banyak produk yang dijual di pasaran mengandung bahan-bahan kimia yang dapat merusak kulit kita. Untungnya, ada beberapa cara alami yang dapat dilakukan untuk merawat kulit dengan aman dan sehat.
Pertama, penting untuk menjaga kebersihan kulit kita. Mandi secara teratur dan gunakan sabun yang lembut agar tidak menghilangkan minyak alami dari kulit. Disarankan untuk menggunakan sabun alami yang terhindar dari bahan kimia berbahaya. Selain itu, jangan lupa untuk membersihkan wajah setiap malam sebelum tidur agar tidak menyumbat pori-pori dan mencegah timbulnya jerawat.
Selain menjaga kebersihan kulit, penting juga untuk memberikan kelembapan yang cukup. Gunakan pelembap yang mengandung bahan-bahan alami seperti lidah buaya, minyak kelapa, atau madu untuk menjaga kulit tetap lembut dan halus. Jangan lupa juga untuk minum air yang cukup setiap hari agar kulit kita tetap terhidrasi dari dalam.
Konsumsi makanan yang sehat juga dapat membantu menjaga kesehatan kulit kita. Buah-buahan dan sayuran yang kaya akan antioksidan dan vitamin dapat membantu melawan kerusakan kulit akibat sinar matahari dan polusi. Hindari makanan yang mengandung gula dan lemak jenuh yang dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat.
Dan jangan lupakan pentingnya tidur yang cukup. Kurang tidur dapat membuat kulit terlihat kusam dan membuat garis-garis halus lebih terlihat. Pastikan untuk tidur minimal 7-8 jam setiap malam agar kulit kita memiliki waktu untuk pulih dan meregenerasi diri.
Terakhir, hindari stres yang berlebihan. Stres dapat merusak kulit kita dan membuatnya terlihat lebih tua dari usia sebenarnya. Temukan cara untuk menghilangkan stres seperti berolahraga, meditasi, atau hobi yang disukai.
Dengan menjaga kebersihan, memberikan kelembapan yang cukup, konsumsi makanan yang sehat, tidur yang cukup, dan menghindari stres, kita dapat merawat kulit secara alami dan sehat. Semoga tips-tips di atas dapat membantu memiliki kulit yang sehat dan cantik secara alami. Jangan lupa selalu konsultasikan dengan dokter kulit jika memiliki masalah kulit yang serius. Terima kasih telah membaca!
Halo Mates! Kalian pasti tahu bahwa sabun merupakan produk yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari kita. Apakah kalian pernah berpikir untuk membuat sabun sendiri? Pernah tertarik untuk belajar lebih banyak tentang proses pembuatan sabun yang mudah, menarik dan menyenangkan? Jika jawabannya iya, maka kursus pembuatan sabun mungkin adalah hal yang tepat untuk kalian!
Necerel membuka kursus pembuatan sabun yang akan mengajarkan para peserta bagaimana cara membuat sabun dari bahan-bahan alami. Selama kursus, kalian akan belajar tentang berbagai teknik pembuatan sabun, pemilihan bahan yang tepat, dan juga cara mengkreasikan sabun dengan berbagai aroma dan warna yang menarik. Tidak hanya itu, kalian juga akan belajar tentang manfaat dari menggunakan sabun alami bagi kesehatan kulit.
Salah satu keuntungan dari mengikuti kursus pembuatan sabun ini adalah kalian bisa tahu bahwa membuat sabun alami sangatlah mudah. Kalian juga akan merasakan kepuasan ketika berhasil membuat sabun yang berkualitas tinggi dengan tangan sendiri. Selain itu, kalian juga dapat mengembangkan kreativitas dalam menciptakan berbagai macam sabun yang unik dan menarik. Dan juga kalian bisa menjadikan hobi membuat sabun alami sebagai bisnis sampingan yang menguntungkan!
Di kelas Necerel, kami menawarkan kursus pembuatan sabun baik secara online maupun offline dengan beberapa materi bodycare yang bisa kalian pilih sesuai kebutuhan. Dengan bantuan instruktur farmasis berpengalaman, pastinya kursus pembuatan bodycare di Necerel aman dan terpercaya.
Masih ragu untuk mengikuti kelas pembuatan bodycare alami? Dengan membut sabun alami kalian bisa menciptakan sabun yang sehat dan aman bagi keluarga yang berkualitas tinggi. Lihat web kami necerel.id untuk pertanyaan lebih lanjut mengenai kursus pembuatan sabun. Jadi jangan ragu untuk mendaftar di kelas pembuatan sabun online oleh Necerel dan kembangkan kreativitas kalian dalam bodycare.
Terima kasih sudah membaca artikel kami, dan semoga informasi tentang kursus pembuatan sabun ini dapat bermanfaat bagi kalian. Jangan lupa untuk tetap mengikuti blog kami untuk informasi menarik lainnya.
Kulit merupakan bagian dari tubuh kita yang melindungi kita dari risiko lingkungan, seperti polusi dan sinar UV. Terkadang, kulit kita juga bisa menimbulkan masalah kesehatan seperti kulit kering dan dehidrasi. Meskipun kedua kondisi ini hampir sama, tetapi keduanya memiliki perbedaan utama. Simak perbedaan keduanya sebagai berikut.
Kulit Kering
Kulit kering adalah suatu kondisi di mana kulit memproduksi lebih sedikit minyak alami yang disebut sebum. Sebum membantu menjaga kelembapan kulit dan melindunginya dari kekeringan. Ketika produksi sebum menurun, kulit cenderung mengering. Sebum membantu menjaga kelembapan kulit dan melindunginya dari kekeringan. Ketika produksi sebum menurun, kulit cenderung mengering.
Berikut adalah beberapa tanda dan gejala kulit kering, antara lain:
Tekstur Kulit Kasar: Kulit kering biasanya terasa kasar dan bersisik bahkan pecah-pecah, terutama di area rentan seperti siku, lutut, dan tumit. Hal ini dapat menyebabkan rasa sakit dan apabila dibiarkan semakin parah, kulit bisa mengelupas dan mengalami pendarahan.
Gatal: Kulit yang kering seringkali terasa gatal dan tidak nyaman. Tetapi jangan sampai menggruknya karena akan melukai kulit dan bisa menjadi infeksi.
Kemerahan: Kurangnya minyak dalam kulit dapat mengalami retakan dan pecah-pecah, yang dapat menyebabkan rasa sakit dan pendarahan pada kasus yang parah.
Selain gejala yang telah disebutkan diatas, kulit kering bisa juga disebabkan oleh faktor genetik, penuaan, paparan cuaca dingin dan kering, penggunaan produk yang mengandung bahan keras, dan penggunaan air panas yang berlebihan saat mandi.
Kulit Dehidrasi
Kulit dehidrasi merupakan kondisi dimana kulit kekurangan air, bukan minyak. Artinya, kulit kamu mungkin masih memiliki produksi sebum yang cukup, namun tetap terasa kering dan kaku karena kurangnya hidrasi.
Beberapa tanda dan gejala kulit dehidrasi antara lain:
Kulit Kusam: Kulit dehidrasi seringkali terlihat kusam, pucat dan kurang bersinar. Kurangnya kelembapan pada kulit salah satunya dapat menimbulkan tanda-tanda ini.
Garis-garis halus dan kerutan: Kurangnya hidrasi dapat menyebabkan munculnya garis-garis halus dan kerutan pada kulit. Kulit Sensitif: Kulit dehidrasi cenderung lebih sensitif terhadap bahan iritan dan berbagai produk perawatan kulit.
Pori-pori besar: Pori-pori pada kulit dehidrasi mungkin tampak lebih besar dari biasanya. Kulit dehidrasi bisa disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain cuaca panas, konsumsi alkohol dan kafein berlebihan, penggunaan produk perawatan kulit yang terlalu keras, dan paparan lingkungan yang mengeringkan kulit.
Perawatan untuk kulit kering dan dehidrasi:
Perawatan kulit kering dan perawatan kulit dehidrasi memiliki pendekatan yang berbeda. Untuk kulit kering, penting untuk menggunakan pelembab. Selain itu, mandi dengan air hangat dan tidak terlalu panas juga bisa bermanfaat. Sedangkan untuk kulit dehidrasi, penting untuk memperbanyak asupan air dan menggunakan pelembab yang mengandung bahan penghidrasi berbahan dasar air.
Hindari mengkonsumsi alkohol dan kafein berlebihan serta gunakan sunscreen untuk melindungi kulit dari sinar UV. Apa pun kasusnya, konsultasikan dengan ahli perawatan kulit profesional jika masalah terus berlanjut atau memburuk. Jangan lupa juga untuk berkonsultasi dengan ahlinya karena dapat membantu Anda menentukan perawatan yang tepat sesuai kebutuhan kulit Anda.
Kesimpulannya, kulit kering dan kulit dehidrasi adalah dua kondisi kulit yang berbeda, meski gejalanya seringkali serupa. Penting untuk memahami perbedaan keduanya agar Anda dapat merawat kulit dengan baik dan menjaganya tetap sehat. Salah satu yang bisa Anda lakukan adalah menggunakan produk perawatan berbahan alami untuk membantu merawat kulit Anda. Ikuti kursus membuat sabun bersama Necerel.id untuk pembuatan bodycare alami.
Semoga penjelasan di atas dapat membantu Anda mengetahui perbedaan kulit kering kudan kulit dehidrasi. Semoga beruntung!
Rahasia Rambut Sehat: Bahan Shampo Alami yang Wajib Kamu Coba!
Shampo alami tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga lebih lembut di kulit kepala dan rambut. Shampo alami dapat membantu rambut lebih lembut dan sehat tanpa harus mengandalkan produk kimia.
Menemukan shampo yang sesuai dengan kondisi rambut dan kulit kepala terbilang sulit. Terutama jika sering mengalami perubahan dalam masalah rambut. Maka tak heran jika banyak orang mulai beralih ke shampo alami. Alasan utamanya ialah karena shampo alami tidak mengandung bahan kimia yang berbahaya bagi rambut.
Nah, buat kamu yang masih ragu beralih ke sampo alami, simak lima alasannya berikut ini:
1. Formula yang Lebih Lembut
Rambut dan kulit kepala membutuhkan bahan atau formula yang lembut agar tetap sehat dan seimbang. Apalagi jika kamu memiliki kondisi rambut bermasalah, misalnya kulit kepala gatal atau ber-ketombe. Shampo alami sangat baik untuk kamu karena dapat mengatasi masalah rambut dan kulit kepala, serta juga dapat menjaga warna, kelembapan, dan pertumbuhan alami rambut kamu.
2. Memiliki pH Seimbang
pH alami rambut adalah antara 4,5 dan 5,5. Kondisi keseimbangan pH ini seringkali terganggu akibat penggunaan shampo, alat penata rambut, atau produk perawatan rambut yang tidak tepat. Hal ini dapat dicegah dengan menggunakan shampo alami dengan pH yang seimbang sesuai dengan pH alami rambut kita.
3. Tanpa Meninggalkan Sisa Kimia
Menggunakan shampo alami adalah solusi jika kamu khawatir menggunakan bahan kimia. Seperti yang sudah diketahui, komposisi shampo yang dijual dipasaran banyak mengandung bahan kimia yang berbahaya bagi rambut dan kesehatan kita. Bahan kimia yang digunakan dalam jangka waktu lama dapat menyebabkan kondisi kesehatan yang berbahaya.
4. Rendah Bahan Pemicu Alergi
Pernah merasa gatal di kulit kepala saat mengganti shampo? Bisa jadi hal tersebut disebabkan oleh salah satu bahan yang membuat kami alergi. Dengan menggunakan shampo alami, kamu tidak akan merasakan gatal karena shampo alami mengandung formula hipoalergenik.
Hypoallergenic merupakan tanda bahwa kandungan yang ada di dalam produk tersebut mengandung lebih sedikit bahan-bahan yang mungkin memicu alergi di kulit sehingga aman digunakan untuk kulit sensitif atau yang menderita alergi.
5. Ramah Lingkungan
Selain baik untuk rambut, shampo yang terbuat dari bahan alami juga baik untuk lingkungan. Bahan alami lebih mudah terurai dan tidak berbahaya bagi kondisi lingkungan. Beberapa shampo alami juga sudah mulai menggunakan kemasan daur ulang.
Itulah manfaat dari shampo alami untuk kesehatan sekitar. Jika kamu ragu dengan produk pasaran, kamu bisa coba untuk membuat sabun natural sendiri di rumah. Dengan mengikuti kursus di Necerel.id kamu sudah bisa membuat beberapa produk bodycare natural yang aman bagi kulit sensitif. Jika kamu masih memiliki pertanyaan mengenai hal tersebut, kamu bisa langsung menghubungi admin kami yang selalu siap sedia membantu selama 24 jam.
Kecantikan kulit yang bersinar dan alami tidak hanya bergantung pada produk perawatan kulit yang tepat, tetapi juga pada bahan alami yang digunakan dalam formulanya. Bahan-bahan alami seringkali mengandung nutrisi dan antioksidan yang mampu memberikan manfaat maksimal pada kulit tanpa efek samping negatif.
Produk natural tidak hanya memberikan manfaat maksimal pada kulit, tetapi juga memberikan perlindungan dari bakteri dan jamur karena menggunakan bahan-bahan alami.
Berikut adalah beberapa bahan perawatan kulit alami terbaik yang dapat digunakan pada produk skincare:
Minyak Kelapa
Minyak kelapa banyak digunakan di daerah tropis karena dipercaya dapat melindungi kulit dari sinar matahari. Minyak kelapa dapat menghidrasi kulit, memiliki sifat antimikroba dan antijamur serta kaya akan antioksidan seperti vitamin E dan polifenol, yang melindungi kulit dari radikal bebas dan memperlambat penuaan.
Kemampuannya sebagai pembersih alami membuatnya efektif menenangkan kulit yang meradang dan menghilangkan kotoran tanpa menghilangkan minyak alami pada kulit.
Minyak Biji Bunga Matahari
Minyak biji bunga matahari sangat efektif untuk melembapkan kulit berkat kandungan vitamin E, asam lemak, dan antioksidannya yang membantu regenerasi kulit dan melawan bakteri penyebab jerawat.
Minyak biji bunga matahari juga ideal sebagai minyak pijat karena mudah menyerap dan menjaga kulit tetap lembap, halus, dan glowing alami, serta sebagai bahan alami untuk scrub yang menghilangkan sel-sel kulit mati tanpa menyebabkan iritasi.
Minyak Zaitun
Minyak zaitun dapat mengatasi iritasi kulit, memudarkan bekas jerawat, menutupi flek hitam, mencerahkan dan meratakan warna kulit, serta menghidrasi kulit kering karena mengandung squalene dan vitamin E yang dapat membantu menjaga kelembapan kulit.
Susu Cair
Saat ini banyak produk perawatan kulit dan tubuh yang mulai menggunakan susu sebagai komposisi pencerah pada produk perawatan kulit karena susu memiliki banyak manfaat yang baik untuk tubuh.
Susu mengandung vitamin A dan D, protein, kalsium dan asam laktat yang dapat membantu mengurangi noda hitam, mengobati dan menenangkan kulit berjerawat. Susu cair juga dapat digunakan sebagai pelembap serta efektif untuk eksfoliasi kulit, membuat kulit wajah lebih halus dan kenyal dengan mengangkat sel-sel kulit mati secara maksimal
Selain memberikan manfaat seperti perlindungan terhadap bakteri dan jamur, bahan alami tersebut juga memberikan manfaat psikologis melalui aromaterapi, membantu mengurangi stres dan menciptakan pengalaman mandi yang menyegarkan.
Tertarik untuk membuat produk perawatan kulit alami sendiri? Ingin belajar cara membuat sabun natural yang aman dan menyehatkan bagi kulit? Bergabunglah dengan Necerel.id dan ciptakan sabun natural yang unik dan bermanfaat bagi diri sendiri dan orang-orang tersayang!
Zaman sekarang semakin banyak sabun natural homemade yang sudah mulai dipasarkan. Simak yuk apa manfaat sabun natural dan ramah lingkungan!
Sabun natural buatan sendiri semakin populer di kalangan pecinta produk perawatan kulit alami. Dibandingkan dengan sabun komersial yang sering mengandung bahan kimia berbahaya, sabun natural menawarkan berbagai manfaat yang menakjubkan untuk kulit dan kesehatan secara keseluruhan.
Homemade soap biasanya menggunakan bahan-bahan aman yang lembut untuk kulit sensitif dan tidak membuat kulit kering. Oleh karena itu, tak heran jika banyak orang yang mengatakan bahwa produk tersebut aman digunakan pada wajah dan tubuh.
Berikut adalah beberapa manfaat utama dari penggunaan sabun natural buatan sendiri:
Bebas dari Bahan Kimia Berbahaya
Sabun komersial sering mengandung bahan kimia seperti paraben, sulfat, dan pewarna sintetis yang dapat menyebabkan iritasi kulit dan masalah kesehatan lainnya.
Sabun natural buatan sendiri dibuat dari bahan-bahan alami yang lembut di kulit dan tidak menyebabkan efek samping berbahaya.
Mengandung Bahan Alami yang Kaya Nutrisi
Homemade Soap biasanya dibuat dengan bahan-bahan seperti minyak zaitun, minyak kelapa, shea butter, dan essential oils. Bahan-bahan ini kaya akan vitamin, antioksidan, dan asam lemak esensial yang menutrisi kulit, menjadikannya lebih sehat dan bercahaya.
Mendukung Proses Regenerasi Kulit
Bahan-bahan alami dalam sabun homemade, seperti aloe vera dan madu, dikenal memiliki sifat penyembuhan dan regeneratif. Mereka membantu memperbaiki sel-sel kulit yang rusak, mempercepat penyembuhan luka, dan menjaga elastisitas kulit.
Ramah Lingkungan
Proses pembuatan sabun natural buatan sendiri biasanya tidak melibatkan bahan kimia beracun atau proses industri yang menghasilkan limbah berbahaya. Selain itu, banyak bahan alami yang digunakan dapat terurai secara hayati, sehingga lebih aman bagi lingkungan.
Meningkatkan Kesehatan Kulit secara Keseluruhan
Sabun natural homemade cenderung memiliki pH yang lebih seimbang dengan kulit kita, sehingga tidak menyebabkan kering atau iritasi. Penggunaan rutin sabun natural dapat membantu menjaga kelembapan alami kulit, mengurangi risiko jerawat, dan memperbaiki tekstur kulit secara keseluruhan.
Essential oils yang digunakan dalam sabun natural homemade tidak hanya memberikan aroma yang menyenangkan tetapi juga manfaat aromaterapi. Misalnya, lavender essential oil dapat membantu meredakan stres dan meningkatkan kualitas tidur, sementara peppermint oil dapat memberikan efek menyegarkan dan meningkatkan konsentrasi.
Ekonomis dan Hemat Biaya
Meskipun bahan-bahan awal mungkin terlihat lebih mahal, dalam jangka panjang, membuat sabun sendiri dapat lebih hemat biaya dibandingkan membeli sabun berkualitas tinggi dari toko. Kamu juga bisa membuat dalam jumlah besar dan menyimpannya untuk penggunaan jangka panjang.
Kreativitas dan Personalisasi
Dengan membuat sabun sendiri kita bisa berkreasi dan menyesuaikan sabun sesuai dengan kebutuhan dan preferensi pribadi. Kamu bisa memilih aroma, warna, dan bahan tambahan yang sesuai dengan jenis kulit dan selera pribadi.
Menggunakan sabun natural buatan sendiri adalah pilihan yang bijaksana untuk perawatan kulit yang sehat dan ramah lingkungan. Dengan berbagai manfaat mulai dari bebas bahan kimia berbahaya hingga dukungan untuk regenerasi kulit, sabun homemade menjadi alternatif yang menarik bagi mereka yang peduli dengan kesehatan kulit dan lingkungan.
Tertarik untuk membuat produk perawatan kulit alami sendiri? Ingin belajar cara membuat sabun natural yang aman dan menyehatkan bagi kulit? Bergabunglah dengan Necerel.id dan ciptakan sabun natural yang unik dan bermanfaat bagi diri sendiri dan orang-orang tercinta!
Mengatasi bau ketiak dengan baking soda merupakan cara yang mudah, karena tidak memerlukan tambahan apa pun. Namun jika ingin hasil yang lebih bagus kalian bisa menambahkan beberapa bahan tambahan seperti garam, lemon, teh hijau, dan maizena.
Berikut cara mengatasi bau ketiak dengan baking soda, simak dengan benar yaaa!
1. Baking Soda
Cara pertama ini tidak memerlukan bahan tambahan, dan dapat dilakukan dalam 2 cara yakni, kering dan basah.
Oleskan langsung bubuk baking soda pada area yang berkeringat, lalu diamkan selama beberapa menit kemudian bersihkan.
Cara kedua dilakukan dengan mencampurkan baking soda dengan sedikit air dan basahi area ketiak.
Oleskan larutan sampai merata dan gosok kurang lebih 2 menit.
Lalu diamkan lagi selama 10menit lalu bilas.
2. Baking Soda dan Garam
Garam epsom atau garam magnesium sulfat merupakan jenis garam yang dapat digunakan untuk menghilangkan bau badan atau ketiak. Kandungan yang terdapat dalam garam epsom meliputi magnesium (Mg), sulfur (S), dan oksigen (O). Garam epsom dan garam dapur merupakan 2 jenis garam yang berbeda.
Campurkan baking soda dan garam dengan perbandingan 1:2.
Tambahkan 6 tetes minyak lavender (opsional).
Gunakan air campuran baking soda dan garam untuk berendam selama 30 menit.
3. Baking Soda dan Lemon
Lemon memiliki kandungan antibakteri yang dapat menekan pertumbuhan mikrobakteri penyebab bau badan.
Campurkan baking soda dan air lemon dengan perbandingan 1:1.
Lalu aduk hingga menjadi pasta.
Oleskan pasta kebagian ketiak lalu diamkan selama 15 menit.
Bilas hingga bersih dan lakukan 2 kali seminggu.
4. Baking Soda dan Teh Hijau
Teh hijau memiliki kandungan antioksidan dan asam tannic yang baik untuk menghilangkan bau badan.
Rebus teh hijau secukupnya dan biarkan hingga dingin.
Campurkan 2 sendok makan baking soda dan oleskan secara merata ke ketiak.
Diamkan selama 20 menit dan bilas hingga bersih.
5. Baking Soda dan Maizena
Tepung maizena memiliki fungsi yang dapat menyerap keringat berlebih penyebab bau badan.
Campurkan ½ gelas baking soda dan ½ gelas tepung maizena.
Tambahkan 10 tetes essence oil (opsional).
Aduk hingga rata dan taruh ke dalam wadah kedap udara.
Olesa campuran tersebut ke kulit ketiak.
Diamkan selama beberapa menit lalu bilas.
Nah.. itu tadi merupakan beberapa cara mengatasi bau ketiak menggunakan baking soda. Bila ingin mengetahui tentang ketiak lebih dalam bisa di necerel.id
Selain masalah bau badan, masalah ketiak basah juga kerap kita temui. Ketiak basah umumnya disebabkan oleh produksi keringat yang berlebihan. Sebagian orang merasa pemakaian deodorant saja tidak dapat mencegah ketiak basah. Namun jangan khawatir, berikut merupakan tips mengatasi ketiak basah yang bisa Anda coba!
1. Menggunakan Deodorant dengan Kandungan Antiperspirant
Antiperspirant merupakan bahan yang digunakan untuk mengontrol jumlah keringat berlebihan pada tubuh. Sedangkan deodorant hanya bekerja untuk menghambat pertumbuhan bakteri yang dapat menimbulkan bau tidak sedap. Jika deodorant dan antiperspirant di gabungkan maka akan menjadi kandungan yang cocok untuk mengatasi ketiak yang basah, karena kandungan aktif pada antiperspirant dapat membuat kelenjar keringat tersumbat saat memproduksi keringat.
2. Memilih Pakaian yang Tepat
Pemilihan pakaian yang tepat dapat mengurangi risiko ketiak basah. Jenis pakaian yang dipakai berpengaruh pada produksi keringat di ketiak. Pakaian yang terlalu ketat dapat memicu produksi keringat berlebihan. Penggunaan pakaian yang lebih longgar dan berbahan lembut lebih di sarankan untuk mengurangi risiko ketiak basah.
3. Mencukur Bulu Ketiak
Bulu ketiak yang terlalu lebat juga dapat menjadi penyebab ketiak basah. Selain memicu keringat, bulu ketiak juga dapat menghalangi antiperspirant yang digunakan tidak dapat bekerja dengan maksimal. Maka disarankan untuk waxing atau mencukur bulu ketiak secara teratur untuk mengurangi risiko ketiak basah.
4. Berhenti Merokok
Tips mengatasi ketiak basah yang terakhir adalah dengan berhenti merokok. Kandungan nikotin pada rokok dapat meningkatkan suhu tubuh, detak jantung, dan juga mempengaruhi kelenjar keringat. Mengurangi atau bahkan berhenti merokok dapat membantu mengatasi ketiak basah, dan juga menurunkan risiko penyakit lainya.
Nah… itu tadi merupakan tips-tips mengatasi ketiak basah. Dapatkan tips lainnya tentang ketiak di necerel.id
Tidak hanya krim, salep atau lotion yang bisa mengatasi gatal, sabun juga merupakan cara yang efektif untuk mengobati gatal. Namun untuk pemilihan produk tidak boleh secara sembarangan. Sebaiknya sesuaikan bahan-bahannya dengan masalah kulit yang kamu alami.
Gatal biasanya disebabkan oleh bakteri yang menyerang kulit. Sabun antiseptik bisa menjadi solusinya. Antiseptik merupakan zat antibakteri atau antimikroba yang efektif membasmi bakteri.
beberapa tips saat memilih bahan sabun gatal
Berikut adalah beberapa tips yang bisa kamu terapkan saat memilih bahan sabun untuk kulit gatal, antara lain:
1. Baca Isi Kandungannya
Sabun tanpa bahan kimia adalah pilihan yang aman dan ramah lingkungan untuk membersihkan tubuh. Saat memilih sabun, pastikan bahan-bahan di dalamnya aman dan tidak menyebabkan iritasi atau alergi. Contoh bahan kimia yang biasa menyebabkan iritasi adalah parfum, deterjen, paraben, dan alkohol.
Sabun yang terbuat dari bahan alami seperti minyak kelapa, minyak zaitun, atau minyak almond yang dapat melembapkan kulit secara alami tanpa menyebabkan iritasi atau reaksi alergi. Dengan memilih sabun tanpa bahan kimia, kita dapat merasa lebih aman dan nyaman saat membersihkan diri serta ikut menjaga kelestarian lingkungan.
2. Pilihlah produk yang memiliki pH seimbang
Memilih produk dengan pH seimbang merupakan langkah penting dalam merawat kulit dan rambut yang sehat. pH yang seimbang berkisar antara 4,5 hingga 5,5 untuk kulit dan sekitar 5 hingga 7 untuk rambut yang dapat membantu menjaga keseimbangan alami kulit dan rambut. Oleh karena itu, hindari sabun yang mengandung asam atau basa terlalu kuat. Tingkat keasaman yang melebihi kisaran pH kulit di atas dapat menyebabkan iritasi, alergi, dan rasa gatal akan semakin bertambah parah.
Produk dengan pH yang sesuai ini dapat membantu menjaga kelembapan kulit, mencegah iritasi, serta menjaga kesehatan kulit dan rambut secara keseluruhan. Selain itu juga membantu menjaga lapisan pelindung alami kulit dan rambut, serta memperkuat pertahanannya terhadap iritasi dan infeksi. Ketika memilih produk dengan pH seimbang, pastikan untuk memeriksa label kandungan dan pastikan produk tersebut mengklaim memiliki pH yang cocok dengan kebutuhan kulit dan rambut.
3. Hindari sabun yang ditambahkan zat pewarna
Sabun seringkali ditambahkan dengan zat pewarna supaya lebih menarik. Namun kandungan tersebut berisiko menyebabkan iritasi dan alergi. Memilih sabun alami tanpa zat pewarna adalah pilihan yang baik untuk menjaga kulit kita agar terhindar dari rasa gatal karena iritasi dan dari bahan kimia berbahaya. Sabun alami biasanya dibuat dari bahan-bahan organik dan tidak mengandung zat pewarna buatan yang dapat menyebabkan iritasi atau alergi pada kulit sensitif.
Sabun alami tanpa zat pewarna tidak hanya membersihkan kulit secara lembut, tetapi juga membantu menjaga keseimbangan alami kelembaban kulit Anda. Bahan-bahan alami seperti minyak kelapa, minyak zaitun, aloe vera, atau lidah buaya sering digunakan dalam sabun alami untuk merawat dan melembabkan kulit tanpa menyebabkan efek samping yang merugikan.
Sebelum membeli sabun alami, pastikan untuk membaca label kandungannya dan memastikan bahwa sabun tersebut tidak mengandung zat pewarna buatan. Dengan memilih sabun alami tanpa zat pewarna, Anda dapat merasa lebih percaya diri dalam memberikan perawatan terbaik untuk kulit Anda tanpa risiko iritasi atau alergi akibat bahan kimia berbahaya. Sabun alami akan membantu kulit Anda tetap sehat, lembut, dan bersinar secara alami.
4. Jangan memilih sabun yang berbahan iritan
Beberapa bahan kimia dapat memperburuk rasa gatal yang ada. Inilah sebabnya mengapa hal ini perlu dihindari. Sebaiknya jangan memilih sabun dengan bahan seperti AHA, asam glikolat, asam salisilat, dan belerang. Semua bahan tersebut rentan terhadap iritasi kulit.
5. Pilih bahan dasar yang alami dan lunak
Ketika merasa gatal, itu berarti kulitnya sensitif. Agar tidak semkin memburuk, pilih sabun dengan bahan-bahan natural yang lunak, seperti asam hialuronat, ceramide, niacinamide, lidah buaya, dan mentega. Selain bahan-bahan di atas, beberapa sabun juga bisa ditambahkan minyak alami yang jarang mengiritasi kulit dan justru melembapkan kulit.
6. Coba skin patch atau uji tempel
Untuk memastikan sabun yang dipilih aman, cobalah melakukan skin patch test atau uji tempel. Caranya, oleskan sedikit sabun pada lipatan pergelangan tangan atau siku dan biarkan selama beberapa jam atau hari. Amati area tersebut untuk mencari tanda-tanda alergi atau iritasi. Jika kamu mengalami kemerahan, mengelupas, gatal dan nyeri, jangan gunakan sabun ini dan pilih produk lain.
Perawatan tambahan untuk mengurangi rasa gatal
Mandilah dengan air hangat dan usapkan sabun secara lembut ke seluruh tubuh. Hindari mandi terlalu lama karena dapat membuat kulit semakin kering. Faktanya, kulit kering bisa memperparah rasa gatal. Usahakan mandi hanya 5-10 menit saja. Setelah mandi, gosok perlahan handuk atau tepuk-tepuk lembut ke seluruh tubuh. Setelah tubuh kering, oleskan obat antigatal sesuai anjuran dan resep dokter. Tambahkan produk pelembab yang sesuai dengan jenis kulit kamu. Pelembab ini sangat penting dalam mencegah kulit kering dan pecah-pecah. Diamkan sejenak agar produk terserap sebelum dikenakan pada pakaian. Hindari penggunaan deterjen keras untuk mencuci pakaian. Sebab hal ini dapat mengiritasi kulit dan memperparah rasa gatal.
Berikut adalah beberapa tips memilih bahan sabun untuk kulit gatal. Jika kamu ragu dengan produk pasaran, kamu bisa coba untuk membuat sabun natural sendiri di rumah. Dengan mengikuti kursus di Necerel.id kamu sudah bisa membuat beberapa produk bodycare natural yang aman bagi kulit sensitif. Jika kamu masih memiliki pertanyaan mengenai hal tersebut, kamu bisa langsung menghubungi admin kami yang selalu siap sedia membantu selama 24 jam.
Bau ketiak merupakan penyebab umum menurunnya percaya diri seseorang. Bau ketiak muncul akibat interaksi antara kandungan keringat dengan mikrobiota atau bakteri. Banyak cara untuk menghilangkan bau ketiak, baik dengan bahan alami ataupun kimia. Masing-masing mempunyai kelebihan dan kekurangannya, kelebihan bahan alami adalah bahannya mudah di dapat. Berikut merupakan cara menghilangkan bau ketiak dengan bahan alami yang bisa kalian coba :
1. Rebusan Daun Sirih
Sejak dahulu, daun sirih telah digunakan untuk kecantikan hingga pengobatan penyakit. Daun sirih mengandung zat antibakteri yang berguna untuk mencegah pertumbuhan bakteri bau badan pada kulit. Berikut cara membuatnya :
Petik 1-2 lembar daun sirih.
Tambahkan kapur pada daun sirih yang telah dipetik.
Remas-remas daun hingga hancur.
Kemudian oleskan daun yang telah di hancurkan ke ketiak.
2. Daun Kemangi
Selain untuk di konsumsi, daun kemangi juga dapat digunakan sebagai bahan penghilang bau ketiak karena kandungan atsiri didalamnya. Atsiri dipercaya dapat menghilangkan bau badan.
Petik beberapa lembar daun kemangi.
Keringkan daunkemangi dibawah sinar matahari.
Jika sudah kering tumbuk daun kemangi hingga menjadi bubuk.
Kemudian seduh dengan air panas lalu di saring.
Minumlah teh kemangi sebanyak 2 kali sehari secara rutin.
3. Lidah Buaya
Lidah buaya merupakan tumbuhan yang bagus digunakan untuk menghilangkan bau ketiak. Kandungan antioksidan dan antibakteri pada lidah buaya berguna mengatasi bau pada ketiak.
Ambil satu batang lidah buaya.
Pisahkan lidah buaya dari kulinya.
Kerok lidah buaya hingga mengeluarkan gel.
Aplikasikan gel ke kulit ketiak dan biarkan satu malam.
Saat pagi hari, bilas hingga bersih.
4. Lemon
Lemon bisa menjadi salah satu cara menghilangkan bau ketiak karena kandungan asam sitrat yang dapat menghilangkan bakteri penyebab bau ketiak.
Ambil sebuah lemon lalu potong menjadi 2 bagian.
Peras lemon di dalam wadah.
Celupkan kapas ke dalam perasan air lemon, lalu oleskan pada ketiak.
